Selamat Datang di My Web Blog

Sabtu, 09 Mei 2015

A.I.P II ANUMERTA KAREL SATSUIT TUBUN (1928-1965)



Karel Satsuit Tubun lahir di Tual, Maluku Tenggara. Sampai saat ini belum diketahui tanggal, bulan, dan tahun kelahirannnya yang pasti. Pendidikan umum diperoleh hanya sampai Sekolah Dasar dan tamat dalam tahun 1941.
Baca Selengkapnya




Karena tertarik untuk mengabdikan diri dibidang Kepolisian, pada tahun 1951 ia mengikuti pendidikan pada Sekolah Polisi Negara di Ambon. Setelah tamat, dilantik sebagai agen Polisi tingakat II dan ditugaskan dalm kesatuan Brigade Mobil (brimob) di Ambon. dari Ambon ia dipindahkan ke Jakarta dan pada tahun 1955 ia dipindahkan ke Sumatera Utara. Tiga tahun kemudian ia dipindahkan ke Sulawesi.

Pangkatnya dinaikkan pada tahun 1963 menjadi Brigadir Polisi. Dalam Pangkat terakhir ini aia meninggal dunia di Jakarta pada tanggal 1 Oktober 1965. Dini hari tanggal 1 Oktober 1965 Partai Komunis Indonesia (PKI) mulai melancarkan pemberontakan yang disebut “Gerakan 30 September”. Waktu itu Brigadir Polisi Karel Saitsuit Tubun sedang bertugas mengawal rumah kediaman Wakil perdana Menteri (Waperdam) II Dr. Y. Leimena. Rumah itu berdekatan letaknya dengan rumah kediaman Menteri Koordinator Pertahanan Keamanan/Kepala Staf Angkatan Bersenjata (Menko Hankam/kasab), Jenderal Abdul Haris Nasution. Sebagai seorang alat keamanan yang bertugas menjaga keselamatan pimpinan, Saitsun Tubun bersiap-siap menghadapi segala kemungkinan yang bakal terjadi. Beberapa orang anggota gerombolan memasuki pekarangan rumah Dr. Leimena dan merampas senjata Saitsun Tubun. Terjadi gulatan, tetapi akhirnya ia ditembak oleh Gerombolan. Jenazahnya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar