Selamat Datang di My Web Blog

Rabu, 29 April 2015

HAJI UMAR SAID COKROAMINOTO (1883-1934)



Umar Said Cokroaminoto lahir di desa Bakur, Madiun, pada tanggal 16 Agustus 1883. Waktu kecil ia terkenal nakal dan suka berkelahi. Seringkali ia berpindah-pindah sekolah, namun pada tahun 1902 berhasil menamatkan OSVIA (Sekolah Pamongpraja) di magelang. Setelah bekerja selama tiga tahu sebagai juru tulis di Ngawi, ia pindah ke Surabaya dan bekerja pada perusahaan dagang. 
Baca Selengkapnya


Di kota itu, ia memasuki Sarekat Dagang Islam (SDI). Sarannnya supaya SDI diubah menjadi partai politik, mendapat tanggapan yang baik. Pada tanggal 10 September 1912 dengan resmi nama SDI diubah menjadi Sarekat Islam (SI). Cokroaminoto diangkat menjadi komisaris SI dan kemudian menjadi ketua. Di bawah pimpinannya, SI berkembang dengan pesat dan tumbuh menjadi partai massa sehingga mencemaskan Pemerintah Belanda.

Sebagai Wakil  SI dalam Volksraad, bersam Abdul Muis pada tanggal 25 November 1918, ia mengajukan mosi yang dikenal dengan Mosi Cokroaminoto. Melalui Mosi itu Pemerintah Belanda dituntut supaya membentuk parlemen yang anggota-anggotanya dipilih dari rakyat dan oleh rakyat. Di tuntut pula supaya pemerintah bertanggung jawab kepada parlemen.
Cokroaminoto di kenal pandai berpidato dan mempunyai pengaruh besar terhadap tokoh-tokoh muda pergerakan nasional. Ia berjuang berdasarkan Islam dan Nasionalisme. Selain giat di bidang politik, ia banyak pula menulis karangan di majalah dan surat kabar. Salah sebuah buku yang ditulisnya ialah Islam dan Sosialisme. Ia meninggal Dunia di surabaya pada tanggal 17 Desember 1934.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar