Supomo lahir di Sukoharjo, Surakarta,
pada tanggal 22 Januari 1903. Setelah menamatkan ELS (Setingkat Sekolah Dasar),
ia melanjutkan pelajran ke MULO
(Setingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama). Sesudah itu ia memasuki Sekolah
Hukum dan lulus pada tahun 1923.
Baca Selengkapnya
Kemudian ia memperdalam pengetahuan
mengenai ilmu hukum di Universitas Leiden, negeri Belanda dan berhasil
memperoleh gelar doktor dalam ilmu hukum. Setelah kembali ke tanah air, Supomo
bekerja di Pengadilan Negeri Yogyakarta.
Perhatian Supomo terhadap pergerakan
nasional sudah tampak ketika masih bersekolah, dengan memasuki organisasi Jong
Java. Bersama Ali Sastroamijoyo, pada tahun 1928 ia menulis brosur yang
berjudul Perempuan Indonesia Dalam Hukum Sebagai sumbangan pikiran tehadap
diselenggarakannya Kongres Perempuan Indonesia. Pada masa Kependudukan Jepang,
Supomo duduk sebagai anggota Panitia Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan
Indonesia dan kemudian sebagai anggota Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia.
Karena ahli di bidang ilmu tatanegara, buah pikirannya banyak di pakai dalam
menyusun Undang-Undang Dasar 1945.
Sesudah pengakuan kedaulatan, ia
diangkat menjadi Menteri Kehakiman, dan pada tahun 1951 menjadi Presiden
(Sekarang Rektor) Universitas Indonesia (UI). Beberapa lamanya menjadi Duta
Besar RI di London. Ia meninggal dunia di Jakarta pada tanggal 12 September
1958 dan dimakamkan diSolo.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar